Julukan ini diberikan, karena konsep modifikasi yang memadukan antara city cub dengan café racer. Hasilnya, unik kan?
“Untuk fork depan mengaplikasi milik Honda C70,” beber Bagoes Listiantio yang pemilik Honda S90 lansiran 1966 ini. Buat adopsi fork milik C70 ini, bukan perkara sulit. Karena menurut Bagoes, prosesnya sama seperti variasi bolt on yang tinggal pasang. Sebab, as komstir tak perlu diubah.
Biar tampilan makin klasik, lampu depan dibuat menyatu di fork. Untuk ini, Bagoes mengandalkan dop tengah dari mobil jip sebagai dudukan headlamp.
“Pemasangannya pakai sistem bushing,” timpalnya dari Perumahan Taman Mangu Indah, Jl. Bougenvile, Blok B2/19, Pondok Aren, Tangerang.
Maksudnya model bushing, sebelum setang dipasang, dibuat dulu bushing dari pipa alumunium diameter 0,5 inci. Bushing ini, dipasang di fork.
Setelah itu, baru masukan setang dan dikencangkan pakai baut L8 dari ujung luar setang. Detail pemasangan, rapi tuh!
Terakhir, demi memperkuat kesan café racer, bodi belakang ala buntut tawon dibuat dari besi pelat tebal 1 mm. Harmonisasi pun terjaga sempurna!
Mantap Teng!. (motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Ban depan: IRC 2,50 x 17
Ban belakang : Mizzle 3,00 x 17
Pelek : V-Rossi
Ban depan: IRC 2,50 x 17
Ban belakang : Mizzle 3,00 x 17
Pelek : V-Rossi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar